Asam lambung merupakan kondisi dimana ketika ada sekresi asam yang berlebih pada bagian kelenjar lambung serta menghasilkan gas, aroma mulut kurang sedap, sakit perut dan gejala lainnya. Seseorang saat merasakan tanda-tanda seperti telah dikatakan diatas, bukan tidak mungkin terjangkit asam lambung.
Meskipun ada banyak jenis penyakit lain yang memiliki gejala hampir sama dengan asam lambung. Makanya sebelum memvonis diri sendiri lebih baik periksakan terlebih dahulu kepada dokter yang lebih ahli. Pastikan apakah itu asam lambung atau memang penyakit lainnya.
Jika sudah benar memang mengidap asam lambung tentu Kamu harus lebih berhati-hati dalam mengkonsumsi berbagai makanan, melakukan berbagai kebiasaan, melakukan kegiatan ataupun yang lainnya. Karena masalah sakit tersebut bisa kambuh kapan saja dan dimana saja apalagi dipicu dengan berbagai makanan atau aktivitas yang tidak sesuai.
Seperti yang diketahui bahwa asam lambung sendiri diakibatkan oleh berbagai faktor seperti jarak makan yang terlalu lama, perut kosong, asupan salah seperti teh, kopi, alkohol sampai dengan merokok berlebihan. Ketika kambuh pasti perut akan terasa terlilit, panas pada bagian dada, mual dan muntah, sampai dengan perut seperti tertusuk-tusuk.
Sering kali orang menyepelekan asam lambung karena memang pada dasarnya bisa mereda dengan sendirinya saat kambuh. Namun untuk menghindari masalah kesehatan lebih parah lebih baik segera atasi. Tidak selalu menggunakan obat kimia modern, karena dipercaya ada sederet obat untuk asam lambung dari bahan alami yang bisa menjadi pilihan Kamu. Apa saja bahan-bahan alami yang digunakan tersebut, berikut diantaranya:
1. Kayu manis.
Pernah mendengar kayu manis digunakan sebagai obat? Jika belum ini pertama kalinya Kamu mendengar dimana kayu manis ternyata bisa digunakan sebagai salah satu tanaman herbal berkhasiat untuk asam lambung. Bisa digunakan sebagai antasid alami sehingga bisa menenangkan perut, meningkatkan pencernaan dan penyerapan.
2. Cengkeh.
Ini merupakan salah satu bahan yang digunakan sudah cukup sering digunakan oleh orang Tiongkok untuk berbagai macam pengobatan, terutama mengenai gangguan pencernaan. Dengan sifat karminatif yang dimiliki membuat cengkeh bisa mencegah pembentukan gas pada pencernaan.
3. Jahe.
Sifat pencernaan dan antiinflamasi pada jahe memang bermanfaat baik apalagi untuk menetralkan asam lambung. Dengan mengunyah seiris jahe berkualitas selama dua atau tiga kali dalam sehari bisa meredakan masalah lambung. Bila tidak bisa mengunyah coba untuk menyeduh pada air mendidih dan minum selagi hangat.
4. Kunyit.
Sama seperti jahe, kunyit juga selain bermanfaat untuk mendukung sedapnya masakan ternyata bisa pula digunakan dalam pengobatan. Kandungan baik dalam kunyit berfungsi untuk meringankan masalah asam lambung yang sedang dialami.
Sebenarnya selain diatas masih ada banyak tanaman alami yang dipercaya sebagai obat alami untuk asam lambung tradisional. Namun untuk pengobatan tidak bisa instan, jadi perlu proses panjang dan harus rutin dilakukan.
Tetapi seringkali orang merasa kesulitan apalagi jika harus melakukan secara rutin dan membuat dalam bentuk ramuan. Untuk lebih praktisnya memang bisa menggunakan jenis obat herbal yang berstandar. Seperti Promag herbal yang dibuat dari berbagai jenis tanaman alami dengan manfaat terkandung didalamnya.
Sudah dipercaya sejak lama, Promag herbal bisa menjadi andalan Kamu dimana saja dan kapan saja. Jadi ketika asam lambung kambuh bisa langsung dengan mudah mengkonsumsi tanpa perlu kerepotan lagi.
Bisa disimpan dalam saku, sehingga praktis dibawa kemana saja saat beraktivitas. Tanaman herbal yang digunakan sudah teruji klinik dengan takaran yang pas sehingga Kamu tidak perlu khawatir efek samping berbahaya. Yuk, sediakan selalu Promag herbal di saku baju Kamu.

Post a Comment
Post a Comment
1. Berkomentarlah dengan tata bahasa yang baik agar orang lain tahu sebijak apa karakter anda melalui kata kata.
2. Silahkan tulis komentar anda untuk hal apapun yang masih berhubungan dengan post pada halaman ini.
3. Mohon untuk tidak menyertakan Link Aktif pada kolom komentar.
4. Mohon maaf apabila tidak sempat membalas komentar 1 per 1.